Kamis, 15 Februari 2018 19:54:00

Bappeda Gelar Forum Konsultasi Publik RKPD 2019

Forum Konsultasi Publik tahun 2018 di Bappeda Kabupaten Bengkalis.

BENGKALIS, Globalriau.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis menggelar Forum Konsultasi Publik  dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2019.

Kegiatan yang dilaksanakan Rabu, 14 Februari 2018 tersebut dibuka secara resmi Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis, H Jondi Indra Bustian.



Mengawali pertemuan, Jondi memaparkan tentang gambaran umum serta kondisi makro Kabupaten Bengkalis saat ini. Diantara capaian indikator makro yang sering muncul ke permukaan adalah pertumbuhan ekonomi.

Bahkan, terkait dengan pertumbuhan ekonomi ini, Jondi mengatakan, Kabupaten Bengkalis sempat menjadi sorotan dimana Presiden Jokowi menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkalis negatif. Sementara ada daerah lain yang justru pertumbuhan ekonominya positif melebihi 20 persen.

Jondi menjelaskan, kondisi pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkalis yang negatif  tiada lain karena menurunnya harga minyak dunia. Kemudian ditambah dengan belum adanya kepastian perpanjangan kontrak PT Chevron.



“Sementara di Kabupaten yang disampaikan Pak Presiden, itu daerah kecil, kebetulan pada  saat itu masuk investasi di bidang gas. Sehingga pertumbuhannya melonjak cukup signifikan,” ujarnya seraya menambahkan kalau pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkalis tanpa migas sebenarnya positif.

Ditengah lesunya perekonomian Kabupaten Bengkalis, sambung Jondi, bila dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) justru menunjukkan yang sebaliknya.

Dalam kurun waktu 2014 s/d 2016, IPM justru menunjukkan kenaikan. Bahkan IPM Kabupaten Bengkalis tahun 2016 tercatat sebesar 71,98 lebih tinggi dari IPM Riau sebesar 71,20 bahkan nasional sebesar 70,18.

Begitu juga capaian indikator makro lainnya seperti Angka Harapan Hidup, Harapan Lama Sekolah, Rata-rata Lama Sekolah dan Pengeluaran Per Kapita menunjukkan trend positif.



Dalam kesempatan itu, Jondi juga menjelaskan kontribusi Kabupaten Bengkalis terhadap perekonomian Riau. Dari kabupaten/kota se-Riau, Kabupaten Bengkalis tercatat sebagai penyumbang tertinggi sebesar 19,36 persen. Sayangnya, yang kembali ke kabupaten Bengkalis masih sangat minim.

Jondi, mencontohkan pertambahan infrastruktur jalan propinsi di Kabupaten Bengkalis berdasarkan data terbaru hanya sepanjang 60 KM.

Selain pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, turut hadir dalam pertemuan itu dari LAM Riau Kabupaten Bengkalis, PWI, LSM, kalangan akademisi dan kelompok masyarakat lainnya.***

Sumber: DISKOMINFOTIK

Share
Berita Terkait
  • 10 bulan lalu

    Kades Puteri Sembilan Serahkan Bantuan Ratusan Bibit Tanaman Buah kepada Masyarakat

    Suyutno berharap dari bantuan bibit tanaman ini bisa membantu menjaga kelestarian lingkungan dengan pepohonan juga bisa membantu ekonomi masyarakat setempat.
  • 2 tahun lalu

    Wamen LHK Apresiasi Program Mitigasi Karhutla Kampung Gambut Berdikari, Binaan Kilang Sei Pakning

    Kegiatan yang dipusatkan di Arboretum Gambut Marsawa yakni hutan masyarakat di kawasan gambut yang masih bertahan dan merupakan bagian dari Program Kampung Gambut Berdikari.
  • 2 tahun lalu

    Rem Blong, Truk Tak Kuat Menanjak Hantam Mobil di Dalam RoRo Bengkalis

    Peristiwa terjadi akibat salah satu truk pengangkut pasir gagal menanjak untuk keluar pintu RoRo dan menghantam kendaraan dibelakangnya.
  • 2 tahun lalu

    Tak Terima Diputus Pacar, Mantan Napi Kembali Berurusan Dengan Polisi

    Lobo ditangkap karena membakar satu unit mobil Toyota Agya milik korban inisial M di rumah kontrakan korban Jalan HR Soebrantas Gang Sekapur Sirih Desa Wonosari Kecamatan Bengkalis
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.