• Home
  • Dumai
  • Janji Zul As-Eko 100 Persen Naker Lokal Dumai Hanya janji Kampanye ?
Senin, 02 April 2018 14:28:00

Janji Zul As-Eko 100 Persen Naker Lokal Dumai Hanya janji Kampanye ?

Kartu program prioritas pasangan Zul As-Eko saat pilkada Dumai 2015 yang tersebar dimasyarakat.
DUMAI, Globalriau.com - Sesuai program kerja unggulan, pemerintahan Zulkifli As dan Eko Suharjo untuk mewujudkan 100 persen tenaga kerja lokal di Dumai dinilai hanya isapan jempol belaka. Dan merupakan janji kampanye yang tidak ditunaikan.
 
Hal tersebut diungkapkan berbagai elemen masyarakat yang menilai program unggulan tersebut sangat berlebihan.
 
Menindak lanjuti opini yang beredar luas dimasyarakat soal 100 persen tenaga kerja lokal Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan Kota Dumai, Suandi justru menjelaskan bahwa Perda no 10 tahun 2004 yang mengatur 70 persen tenaga kerja lokal dan 30 persen asing itu sudah tepat.
 
 
Disoal terkati program unggulan 100 persen tenaga kerja lokal di Kota Dumai, Kadisnaker menegaskan bahwa sampai saat ini tidak ada revisi terkait peraturan daerah nomor 10 tahun 2004 tentang ketenaga kerjaan.
 
"Sampai saat ini belum ada revisi, dan Perda No 10 itu sudah sangat tepat," jawabnya, Senin (02/04/2018).
 
Ditambahkan Suandi, untuk menekan angka penggangguran pihaknya mensosialisasikan program pelatihan dimana dengan program tersebut memberikan ruang kepada anak-anak putus sekolah di 7 kecataman dapat magang di perusahaan.
 
"Sudah ada beberapa perusahaan yang bekerjasama untuk mensukseskan program ini, dan kita sudah laksanakan program magang untuk anak putus sekolah agar mereka mendapatkan kesempatan dan pengalaman untuk bekerja," jelasnya.
 
Sementara di balai pelatihan, tambahnya sudah ada 3 kegiatan pelatihan diantaranya pendinginan AC, pengoperasian komputer dan permesinan.
 
"Balai latihan masih tetap berjalan sampai sekarang, dengan program-program tadi kita berharap dapat menekan angka pengangguran dan memberikan pengalaman bagi putra-putri di Kota Dumai, khususnya warga tempatan," tandasnya.
 
Sebagaimana diketahui bersama, saat kampanye pilkada Dumai, pasangan Zulkifli As dan Eko Suharjo menjanjikan 20 program prioritas diantaranya "Mengubah Perda 70:30 persen menjadi 100 persen tenaga kerja lokal."
 
Namun memasuki tiga tahun kepemimpinan keduanya, Perda Kota Dumai nomor 10  tahun 2004 tersebut yang memuat persentase tenaga kerja 70 lokal dan 30 asing, belum juga dirubah menjadi 100 persen tenaga kerja lokal.(egy)
Share
Berita Terkait
  • 2 bulan lalu

    Polres Dumai Jenguk Petugas KPPS yang Tersengat Listrik saat Pasang Tenda TPS

    Usai menyampaikan apresiasi dan dukungan tersebut, Ipda J. Munthe didampingi Ps. Kanit 4 Sat Intelkam Polres Dumai Aiptu Suardi Hasibuan, Ps. Kanit 1 Sat Intelkam Polres Dumai Brip
  • 4 bulan lalu

    Perayaan Natal, PT Pelita Agung Agrindustri Berikan Bantuan Sembako kepada Lansia dan Anak Yatim

    Salah satu penerima bantuan, Marlina mengatakan bantuan sembako yg diterima sangat membantu memenuhi kebutuhan.
  • 4 bulan lalu

    Perampokan Kapal Mulai Marak Terjadi di Perairan Dumai

    Kondisi tersebut hingga kini belum mendapat perhatian serius dari aparat penegak hukum. Dikhawatirkan hal ini akan memperburuk citra pelabuhan Dumai sebagai kawasan industri dan pe
  • 5 bulan lalu

    Serahkan Santunan 491 Anak Yatim dan Piatu, Walikota Minta Doa Agar Kota Dumai Mendapat Keberkahan

    Dalam sambutannya, Walikota Dumai H. Paisal, SKM., MARS menyampaikan bahwa hal ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dengan tujuan untuk dapat meringankan beban masyarakat kh
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.