Sabtu, 23 November 2019 16:30:00
Rumah Pintar PT Sari Dumai Sejati Taja Pelatihan Membuat Kue
"Pengetahuan itu berkuasa dan dapat membebaskan dari masalah"
DUMAI, globalriau.com - Rumah Pintar PT SDS (Apical), Kamis 14 November 2019 kemarin bersama dengan ibu ibu dari RT 05,06,07 Kelurahan Lubuk Gaung belajar bersama bagaimana membuat kue bolu gulung dan kue ulang tahun.
Acara ini dipandu oleh humas PT SDS, Hasbi yang sudah mempersiapkan dari awal mulai dari persiapan alat, bahan, tempat, instruktur dan koordinasi dengan para peserta.
Sebelum acara ini dimulai, SSL Head, Kamero Bangun dalam sambutannya menyampaikan untuk keadaan saat ini dan kedepan betapa pentingnya ilmu pengetahuan. Para ibu diharapkan tidak mendorong anaknya untuk bekerja hanya sebagai pegawai negeri atau pegawai swasta.
"Untuk ke depan kesempatan untuk bekerja di bidang ini sangat terbatas mengingat jumlah yang tamat dan kesempatan kerja menjadi pegawasi negeri atau swasta sangat terbatas. Mau tidak mau kita harus mempunyai keahlian untuk bisa bertahan hidup dan maju." ujarnya.
Ditambahkan Kamero, Acara hari ini salah satu cara untuk menambah keahlian. Rumah Pintar SDS ini merupakan tempat untuk asah, asih, asuh, forum dimana kita bisa saling berbagi keahlian, informasi untuk kemajuan bersama.
"Hari ini kita belajar buat kue bolu, kedepannya kita bisa belajar bidang lain dimana instrukturnya bisa dari ibu sekalian. Kita bisa mulai dari hal yang kita biasa lakukan di rumah seperti masak memasak, bertani, menjahit dan lain-lain." ungkap Kamero.
Dengan perkembangan teknologi jaman sekarang, lanjutnya, kita tidak boleh berhenti belajar karena perubahan begitu cepat. Bila kita berhenti belajar maka kita akan tertinggal. Teknologi juga bisa mendukung kegiatan para ibu ibu, misalnya kalau sudah pintar buat kue bolu ini, bisa dipromosikan lewat face book, istagram, WA atau sosial media lainnya, para ibu tidak harus memiliki tempat cukup lewat media online.
PT SDS kali ini menghadirkan instruktur yang mempunyai latar belakang akademi parawisata dan pernah bekerja di hotel bertaraf internasional, seperti JW Marriot. Adalah Ibu Halidah yang notabene juga sebagai istri dari salah seorang karyawan PT SDS (Apical).
Rumah pintar merasa sangat beruntung dapat berkenalan dengan ibu ini dan berterima kasih atas kesediaannya untuk berbagi ilmu dengan masyarakat setempat.
Dalam penyampaiannya beliau memaparkan jenis jenis bahan dan keuntungan yang dapat diperoleh dari kegiatan ini, disampaikan keuntungannya bisa mencapa 60 -70 %. Diluar dari kesibukan ibu sebagai ibu rumah tangga, beliau juga menerima pesanan dari khalayak ramai lewat promosi di media sosial. Dari pengalaman ini sangat mendorong para peserta pelatihan untuk lebih antusias.
Langkah berikutnya beliau menjelaskan bahan untuk membuat kue bolu gulung yang enak; dalam pemaparannya ada beberapa opsi bahan, setiap bahan mempunyai kharateristik tersendiri. Bahan yang harganya murah yang mempengaruhi rasa. Selain dari kualitas bahas, juga cara pembuatan kue serta komposisi bahan yang seimbang turut mempengaruhi rasa. Tidak kalah pentingnya adalah cara penyajian dan tampilan. Tampilan menarik mendorong orang untuk ingin merasakan demikian juga sebaliknya walaupun rasanya enak tapi tampilannya kurang bagus, ini akan mempengaruhi pemasaran.(rls)