Senin, 12 Oktober 2020 17:37:00
Terharu Curhatan Guru, Hendri Sandra Janji Bakal Prioritaskan Kesejahteraan Pendidik
DUMAI, globalriau.com - Ditengah meningkatnya kebutuhan hidup layak bagi masyarakat, dimana harga bahan pokok makanan serta tarif listrik yang terus meroket. Pemerintah kota Dumai justru menghapus dana transportasi guru bantu provinsi Riau pada tahun 2017 lalu akibat terjadi defisit APBD.
Hal tersebut sontak membuat ribuan guru bantu yang bertugas diberbagai daerah di Riau baik di kota hingga pelosok menjerit akibat dana yang menjadi tambahan gaji mereka sebesar Rp400.000 tidak lagi dapat mereka terima.
Tidak hanya itu, terkait kesejahteraan para guru bantu dan honor di Dumai juga masih jauh dari sejahtera. Tidak sedikit para guru nyambi untuk mendapatkan tambahan penghasilan.
Menyaksikan dan mendapat curhatan dari berbagai guru honor dan guru bantu, calon walikota Dumai nomor urut 1, Hendri Sandra pun menyampaikan rasa prihatinya.
"Insya Allah kita akan perjuangkan apa yang sudah menjadi hak para guru sebelumnya, termasuk uang transportasi." ujar Hendri belum lama ini.
Jika dia diberikan amanah memimpin kota Dumai, Hendri Sandra berjanji akan memperjuangkan kesejahteraan guru dan jaminan kesehatan bagi para tenaga pendidik tersebut baik guru bantu maupun guru honor.
"Mereka layak dan wajib diperhatikan, untuk masa depan bangsa para tenaga pendidik ini pejuang garda terdepan dalam mendidik dan mencerdaskan generasi penerus negeri ini," jelasnya.
Calon yang diusung partai PDIP dan Gerindra ini juga berharap dengan memperhatikan kualitas tenaga pendidik nantinya dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Dumai.
"Kita juga memiliki harapan besar, oleh karenanya kita berikan perhatian penuh kepada pendidik. Dengan demikian kita harapkan mutu dan kualitas pendidikan dapat meningkat." harapnya.(mgi)