• Home
  • Kampar
  • RTMPE Kampar Diklaim Mampu Entaskan Kemiskinan
Rabu, 04 November 2015 21:12:00

RTMPE Kampar Diklaim Mampu Entaskan Kemiskinan

KAMPAR- Bupati Kampar H Jefry Noer sampaikan program RTMPE yang diklaim mampu mengentaskan kemiskinan pada dialog interaktif di studio 2 TVRI Pekanbaru.

Bupati mengatakan, RTMPE merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan ekonomi keluarga karena RTMPE bisa membuat sebuah keluarga mandiri, memenuhi kebutuhan keluarga dan meningkatkan perekonomian keluarga.

“Di lahan yang hanya seluas 1000 meter persegi, sebuah keluarga bisa mengembangkan beberapa usaha seperti peternakan sapi, peternakan ayam dan ayam petelur, kolam ikan, menanam tanaman pangan, dan bisa penghasilan mereka nantinya antara 10-25 Juta perbulannya," katanya.

Dia merinci, untuk modal yang dibutuhkan sebesar 120 juta, dari sapi bergulir dan CSR perusahaan sudah ada 70 juta, tinggal yang 50 juta kita pinjam dana KKP-E dari bank Riau Kepri.

“Rincian pinjaman dana KKP-E pun bunganya rendah Cuma 5 persen ditambah lagi lembaga penjamin 1 persen makanya 6 persen. Jadi bulan pertama sampai bulan keenam hanya bayar bunganya saja, perbulannya pun hanya membayar 250 ribu, bulan ketujuh baru bayar pokok dengan perbulannya 1,6 juta selama 3 tahun selesai,”imbuh Jefry.

Selanjutnya, Jefry juga menjelaskan program RTMPE dibuat dan dilaksanakan untuk keluarga miskin menjadi kaya dan masuk surga karena nantinya usaha yang dilakukan masyarakat ini betul-betul dari niat yang baik dan kemauan yang cukup tinggi untuk merubah hidup menjadi lebih baik lagi.

RTMPE ini merupakan program untuk mewujudkan kemandirian pangan yang dijalankan Pemkab Kampar tahun ini.

Selain pengelolaan limbah sapi menjadi biourine dan pupuk cair serta pupuk berat, pada lahan seluas 1000-1500 meter persegi itu juga memelihara ayam petelur, budidaya ikan lele serta tanaman sayuran seperti cabai keriting dan bawang merah.

“Belum lagi hasil kotoran sapi seperti biourine, pupuk cair dan pupuk padat yang nilainya juga sangat dahsyat, bisa mencapai Rp 10 Juta . Ditambah lagi hasil telur dari 100 ekor ayam alphu dan daging ayam yang juga sangat menjanjikan,” tambahnya. (rtc)

Share
Berita Terkait
  • 5 bulan lalu

    Peduli Keselamatan Warga, PHR Hadirkan Zona Selamat Sekolah di Tapung

    Marka dan rambu jalan dibangun di sekitar SD Negeri 12, TK Nurul Yakin dan Sekolah Menengah Atas di Desa Gading Sari. Marka dan rambu jalan di kawasan sekolah dinilai perlu agar t
  • tahun lalu

    Yasir: Insya Allah Selama Ini Saya Bekerja Sesuai Aturan

    Dalam perkara ini kata Rendy, sejumlah pihak telah diperiksa secara maraton dan masih terus berlanjut. Ia juga mengaku saat ini pihaknya telah meningkatkan status perkara tersebut.
  • 2 tahun lalu

    Cegah Stunting, Mahasiswa KKN UNRI Sosialisasi GEMARI

    Ketua KKN, M. Fauzan menambahan sosialisasi ini dilaksanakan untuk mencegah stunting dan kekurangan gizi anak dengan manfaat potensi hasil sungai kampar yang mengelilingi desa ters
  • 2 tahun lalu

    Kapolda Riau Langsung Minta Propam Dalami Soal Spanduk Kapolres Kampar

    Untuk proses selanjutnya, Sunarto mengatakan kewenangan sepenuhnya diserahkan kepada Propam Polda Riau.
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.