• Home
  • Nasional
  • BUMN Borong Tiket Asian Games untuk Pejabat, KPK Berang
Minggu, 02 September 2018 10:38:00

BUMN Borong Tiket Asian Games untuk Pejabat, KPK Berang

Foto: Rifkianto Nugroho/Detik

JAKARTA, Globalriau.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berang menerima laporan banyaknya permintaan tiket pertandingan Asian Games 2018 yang dilakukan penyelenggara negara dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ketua KPK Agus Rahardjo mengultimatum segera menindak laporan tersebut.

"Laporannya banyak pejabat minta tiket ke panitia, dan juga ada BUMN yang borong tiket untuk diberikan kepada para pejabat," kata Agus dikonfirmasi wartawan, Selasa, 28 Agustus 2018.



Agus menjelaskan pihaknya belum mengetahui siapa saja para pejabat dan BUMN mana saja yang minta tiket gratis untuk menyaksikan pertandingan kepada INASGOC.

"Kami sedang dalami. KPK menegaskan tindakan di atas masuk ranah gratifikasi," kata Agus.

Sebelumnya, Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan pihaknya mendapat informasi banyak pejabat negara yang menerima, bahkan meminta tiket menonton pertandingan pesta olahraga empat tahunan itu kepada INASGOC.

Menurut Febri, hal itu bertentangan dengan aturan yang berlaku. Ia mengingatkan agar para pejabat yang meminta atau menerima tiket pertandingan Asian Games 2018 melaporkan kepada KPK.

"Kami imbau agar para pejabat segera melaporkan ke direktorat gratifikasi KPK Apabila telah menerima tiket tersebut," kata Febri.

Pelaporan gratifikasi, kata Febri juga bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Gratifikasi Online (GOL), di Android atau IOS atau akses gol.kpk.go.id. Dalam waktu maksimal 30 hari kerja, KPK akan menganalisis apakah gratifikasi itu menjadi milik penerima atau milik negara.

Diketahui, banyak masyarakat protes atas penjualan tiket pertandingan di sejumlah cabang olahraga Asian Games. Kejadian ini lantas membuat Dewan Olimpiade Asia (OCA) bertindak tegas dengan memberikan teguran ke INASGOC selaku penyelenggara.

Sumber: Viva

Share
Berita Terkait
  • tahun lalu

    Dulu Protes Daerahnya Miskin Ekstrem, Kini Bupati Meranti Kena OTT KPK

    Ali menyebutkan, KPK masih terus menggali informasi terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan Adil. Adil beserta pihak-pihak yang ditangkap KPK pun akan segera dibawa ke Jakarta
  • tahun lalu

    Bupati Meranti di OTT KPK, Begini Tanggapan Gubernur Riau

    Diketahui, Bupati Adil terjaring OTT oleh penyidik KPK. KPK pun membenarkan operasi anti rasuah di Meranti dan menangkap Bupati Adil.
  • 3 tahun lalu

    KAI Berinovasi dan Berkontribusi untuk Negeri

    KAI bertekad akan menjalankan amanah penugasan tersebut agar semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan layanan transportasi massal berbasis rel yang nyaman dan maju.
  • 4 tahun lalu

    DPRD 'Main' Proyek Dipidana 20 Tahun

    Hadir dari KPK, Koordinator Wilayah Sulawesi Selatan Unit Koordinasi Supervisi Pencegahan KPK, Dwi Aprilia Linda dan Hery Nurudin selaku ketua Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegah
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.