• Home
  • Pekanbaru
  • Intel Riau Sebut Keputusan Memulangkan Neno untuk Hindari Kekacauan
Rabu, 05 September 2018 10:49:00

Intel Riau Sebut Keputusan Memulangkan Neno untuk Hindari Kekacauan

PEKANBARU, Globalriau.com - Keputusan memulangkan Neno Warisman, kata Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Riau, Rachman Haryadi, adalah tepat untuk menghindari terjadinya kekacauan di Riau, karena saat itu sudah terjadi ketegangan baik itu penjemput dan aparat hingga kubu yang menolak.

"Bayangkan untuk berurusan dengan artis itu, rekan kami dari Polisi TNI AD, TNI AU bertahan dari siang dan mereka sabar ada liatnya. Kita takut ketika mereka capek maka bahaya," ujar Rachman, pada saat Rapat Koordinasi Kepala daerah se-Riau di Pekanbaru pada Selasa (4/9/2018).



Maka saat itu atas dasar tidak ingin itu terjadi di depan mata kekacauan maka di saat tidak ada yang ingin bertanggungjawab untuk kondisi tersebut, ia muncul karena celah untuk diskusi juga tidak ada saat itu.

"Di sana tidak ada yang bertanggung jawab saya yang bertanggung. Saya bukan tidak senang kepada partai namun saya tidak senang jika ada kekacauan di Riau. Yang bertanggung jawab aparat. Kita ingin diskusi namun tidak mau, diajak ngomong juga nggak mau," ujar Kabinda.

Di saat melihat Neno Warisman mampu memainkan peran tersebut menurut Rachman, jika dibiarkan saat itu maka akan terjadi kekacauan.

"Selagi kita berdiri sehat dan berpikir sehat, kita tidak mau Riau kacau. Bayangkan kalau LAM ikut juga maka akan bertarung dengan aparat bayangkan kondisinya kacau," ujarnya.

Maka pemulangan dengan menghentikan penerbangan pesawat terakhir di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, menurut Kabinda adalah strategi yang diambilnya untuk menghindari kekacauan di Riau.

"Maka viral saya ditipu Kabinda katanya. Kalau tidak ditipu maka tidak bisa memulangkan dia. Dan selama ini belum ada yang bisa memulangkan dia, baru saya yang bisa," ujarnya.

Kabinda Riau juga dengan tegas mengatakan, tidak ada kekerasan yang dilakukan pada saat pemulangan Neno Warisman.

Itu ia lakukan juga sebagai pengorbanan kepada semua aparat di Riau yang harus bertanggung jawab jika terjadi kekacauan.

"Saya dua tahun lagi pensiun dan saya pertaruhkan untuk masa depan adik-adik saya karirnya masih panjang dan saya korbankan diri saya untuk semua adik saya di Riau," ujarnya.

Maka ancaman seperti ini lanjut Kabinda bukan hanya tugas aparat kedepannya apalagi jelang Pileg dan Pilpres.

Namun tugas semuanya Pemda, masyarakat."Itulah yang ada dalam benak saya untuk menjelaskan kepada Bapak-bapak semuanya di Riau, dan ini momen tepat saya bercerita. Ini untuk Riau bukan untuk saya," tegasnya.

Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Riau, Rachman Haryadi akhirnya buka suara terkait pemulangan deklarator gerakan #2019GantiPresiden, Neno Warisman.

Menurut Kabinda, itu sangat penting disampaikannya kepada seluruh kepala daerah di Riau dan seluruh pihak serta masyarakat.

Apalagi pemulangan Neno Warisman tersebut sempat viral di media sosial.

"Ini Riau wilayah kita dan daerah kita. Saya tidak mau berbicara soal kaos tapi saya mau mengetuk hati saudara. Jangan sampai daerah kita seperti di Afganistan, Sudan, Suriah dan Pakistan," ujar Rachman.

Rachman bercerita untuk di Pakistan sendiri setiap mesjid selalu dijaga aparat kepolisian dengan pakaian lengkap untuk antisipasi mencurigakan.

Jika ada mencurigakan pelaku bom bunuh diri maka langsung ditembak.

"Sampai saat ini setiap mesjidnya ada dua polisi bersenjata lengkap jika ada yang mencurigakan maka ditembak. Ketika tidak ditembak maka lebih banyak korban pengeboman di Mesjid ini fakta. Kalau petugas polisi kasihan maka akan membunuh banyak orang," ujar Rachman.

Sumber: TribunPekanbaru

 

Share
Berita Terkait
  • 5 bulan lalu

    Desa Tanjung Punak Binaan PHR Raih Juara I Apresiasi Desa Wisata Riau

    Desa Tanjung Punak dikenal dengan kemolekan wisata bahari dipadu dengan kearifan lokal masyarakatnya yang kental dengan budaya. Keindahan pantainya yang memesona membuat desa ini r
  • 6 bulan lalu

    Aswas Kejati Riau Lakukan Pemantauan di Kejari Kampar

    Dalam penyampaiannya, Kepala Kejaksaan Negeri Kampar Sapta Putra, SH., M. Hum menyampaikan ucapan selamat datang kepada Asisten Pengawasan Kejaksaan Tinggi Riau Ayu Agung, S.H, S.S
  • 6 bulan lalu

    Aswas Kejati Riau Lakukan Inspeksi Pemantuan di Kejari Pekanbaru

    Asisten Pengawasan Kejaksaan Tinggi Riau Ayu Agung, S.H, S.Sos, M.H, M.Si (Han) menyampaikan agar seluruh pegawai pada Kejaksaan Negeri Pekanbaru tetap berperilaku dan berpola hidu
  • 6 bulan lalu

    Asisten Pengawasan Kejaksaan Tinggi Riau Pimpin Apel Kerja Pagi

    Dalam amanatnya Asisten Pengawasan Kejaksaan Tinggi Riau Ayu Agung, S.H., S. Sos., M.H., M. Si (HAN) menyampaikan terdapat beberapa poin penekanan untuk segera dilaksanakan oleh se
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.