Sabtu, 05 September 2015 03:25:00

Dua JCH Pelalawan Masih Tertahan di Batam

PANGKALAN KERINCI- Dua orang Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Pelalawan, hingga kini masin tertahan di embarkasi Kota Batam, Kepulauan Riau. Padahal rombongan JCH sudah berangkat pada tanggal 27 dan 28 Agustus lalu.

Menurut Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Sekda) Pelalawan, Akhmamul Hadi, Jumat (4/9) menjelaskan, kedua JCH Pelalawan itu masih berada di asrama haji Batam. Keduanya merupakan pasangan suami istri, yang berasal dari kecamatan Ukui.

"Seharusnya mereka berangkat bersama kloter 4. Tapi karena sakit, keberangkaannya ditunda sampai sekarang," kata Akhmamul Hadi.

Diterangkannya, JCH yang sakit yakni perempuan, sedangkan si suami tidak jadi berangkat lantaran ingin menjaga istrinya. Dalam lima hari ini, keduanya akan diberangkatkan apabila kondisi kesehatannya sudah pulih.(tpc)

Share
Berita Terkait
  • tahun lalu

    Usai Viral di Medsos, Sekda Riau Berdalih Tas Milik Istrinya KW

    Tampak sejumlah foto yang memperlihatkan deretan tas mewah, seperi Hermes dan Gucci, yang digunakan istri Hariyanto. Terlihat juga foto-foto saat istri Hariyanto tersebut sedang as
  • tahun lalu

    Kejati Riau Tetapkan 4 Tersangka Dugaan Korupsi Pembangunan Masjid Raya Pekanbaru

    Setelah dilakukan pemeriksaan, tim penyidik Pidsus Kejaksaan Tinggi Riau melakukan gelar perkara (ekspose) terhadap perkara dugaan tindak pidana korupsi Pembangunan Fisik Masjid Ra
  • tahun lalu

    Wakajati Riau Pimpin Apel Kerja Awal Tahun 2023

    Wakajati juga berharap agar jajaran melandasi setiap tugas dan tanggung jawab dengan Kerja Ikhlas, Cerdas dan Tuntas sehingga Output dan Outcome berbagai Program Kejaksaan dapat te
  • tahun lalu

    Kajati Riau Dampingi Jamwas Kejagung Kunker ke Pelalawan

    Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung Republik Indonesia Dr. Ali Mukartono, SH., MH menyampaikan agar selalu menjaga marwah Institusi Kejaksaan dengan cara menghindari
  • Komentar
    Copyright © 2024 . All Rights Reserved.