• Home
• Politik
• Pilkada Dumai 2015, Rini: Saya tak Mau Dibayar Saya Ada Uang Kok

Sabtu, 21 November 2015 17:09:00

Pilkada Dumai 2015, Rini: Saya tak Mau Dibayar Saya Ada Uang Kok

Amris-Sakti Harga Mati

Rini Octaviani

DUMAI- Pendukung pasangan calon walikota dan wakil walikota Dumai dan Wakil walikota Dumai dari jalur perorangan terang-terangan menyebut bahwa dirinya akan memenangkan Amris-Sakti meski tidak dibayar dan diberi imbalan apapun.

Rini Octaviani, adalah salah satu dari puluhan ribuan pendukung Amris-Sakti yang terang-terangan menyebutkan dirinya akan berusaha memenangkan pasangan nomor urut 3 tersebut.

Rini mengisahkan kenapa dirinya dan keluarga mendukung Amris-Sakti, "Pak Amris pasti kenal kami, setiap dia kampanye saya selalu datang. Bukan uang yang saya cari tapi pak Amris itu memang orang yang baik, makanya saya beserta keluarga mendukung 1000 persen. Dulu pak Amris pernah membantu ibu dan ayah saya pak Mairizal namanya, orang Payakumbuh yang pernah dulu mengangkat kayu pak Amris dulu musim kayu balak. Saudara saya dulu saja tak mau bantu kami tapi pak Amris kasih ayah dan ibu kami pertolongan dengan melunaskan SPP sekolah adek saya yang waktu itu pas mau ambil ijazah tapi masih nunggak. yang penting adek saya bisa sekolah katanya. Disitulah terbukti, klu janji pak Amris takkan ingkar. Karena keluarga kami sudah membuktikan, hanya orang mungkin belum banyak tahu soal pak Amris." bebernya.

Lulusan SMA Budhi  Darma tersebut menuliskan pada akun facebook miliknya bahwa Amris-Sakti adalah harga mati.

"Saya akkan berjuang walaupun tak di dibayar. Untuk apa uang, saya aja ada uang, suara rakyat tak bisa dibayar. Setap hari dikedai saya ajak orang memilih pemimpin yang benar yaitu Amris-Sakti. Kalau tak mau hidup merana karena salah pilihan." tulisnya pada kolom komentar yang dikirimkan diakun resmi Amris-Sakti.

Mendapati laporan tersebut, Amris-Sakti mengapresiasi pendukungnya. Menurut pasangan yang lolos menjadi calon lewat jalur independen tersebut terang-terangan mengakui bahwa mereka tidak memiliki dana yang banyak untuk membayar semua orang untuk mendukung dan memilih mereka.

"kami tidak punya banyak dana, untuk membayar setiap orang agar memilih kami, kami yakin di Dumai ini masih banyak warga yang memiliki hati dan memilih tidak atas dasar karena uang semata, dan saya yakin banyak pemilih cerdas yang memilih sesuai pilihan mereka tanpa ada imbalan apapun," sebut Amris.

Amris mengapresiasi dan berterima kasih kepada para pendukung yang sudah bahu-membahu untuk memenangkan mereka pada pilkada serentak 9 Desember mendatang.

"Saya berterima kasih banyak kepada semua pendukung, dan termasuk adinda Rini Octaviani yang sudah membantu menyampaikan pentingnya memilih dengan hati, tanpa harus ada politik uang." ujar Amris.(egy)
 

3 tahun lalu

Pilkada Dumai 2020, Pendukung Paisal-Amris Bentuk Satgas Anti Money Politik

Menurut Samsul Bahri, sebelumnya Satgas Anti Money Politik telah diberi pembekalan dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Mereka nantinya akan berkolaborasi dengan Banwaslu dan pihak

3 tahun lalu

Tersangka Pemilu, Calon Walikota Dumai Eko Suharjo Terancam 6 Bulan Penjara

Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Dumai, Agung Irawan SH saat dikonfirmasi klikmx.com membenarkan telah dilakukannya proses tahap II tersebut.

3 tahun lalu

Santun dan Beradab, Sosok Paisal Dinilai Cocok dengan Falsafah Jawa

Paisal juga sosok pemimpin kawakan yang memiliki rasa peduli dan harus hadir saat dibutuhkan dan mau mendengarkan keluhan masyarakat.

4 tahun lalu

Cawako Dumai Nomor Urut 1 Ajak Relawan dan Tim Berkampanye Santun

Menanggapi kondisi pesta demokrasi saat ini, paslon nomor urut 1, Hendri Sandra dan Rizal Akbar mengajak serta menghimbau agar tim maupun relawannya untuk berdemokrasi secara santu